Konstan.co.id – Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Riau Akmal Abbas, SH., MH hadiri Pelantikan Pengurus DPW Riau IKA Universitas Islam Indonesia oleh Bapak Prof. Dr. H. M. Syarifuddin, SH, MH selaku Ketua Umum DPP IKA UII di Ballroom Dang Merdu Lt.4 Menara BRK Syariah, Rabu (15/2).
Hadir dalam kegiatan yaitu Ketua Mahkamah Agung RI juga selaku Ketua Umum DPP IKA UII Prof.Dr.H.M.Syarifuddin, SH, MH, Gubernur Riau (Drs. H. Syamsuar, M.Si, Kapolda Riau Irjen Pol M. Iqbal, S.I.K., M.H, Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Riau Akmal Abbas, SH., MH, Ketua Kamar Pidana Mahkamah Agung Dr.H. Suhadi, SH., MH, Sekjen DPP IKA UII (Dr. Ary Yusuf Amir, SH,MH, Wakil Rektor III UII Dr.Drs .Wahidin, SH, M.Ag dan Forkompinda Provinsi Riau.
Dalam sambutannya Ketua DPW Riau IKA UII mengucapkan selamat datang kepada Ketua Umum dan Pengurus Pusat DPP IKA UII beserta rombongan. Ia mengatakan bahwa Pelantikan DPW Riau IKA UII periode 2021-2026 ini tak lepas dari dukungan senior-senior.
“Alhamdulillah kerja sama kita dapat terlaksana pengukuhan Ikatan alumni saat ini. Seiring perkembangan zaman dengan kekompakan dan kerjasama yang baik segala tantangan mampu di lalui dgn baik, peran alumni IKA UII bersinergi dengan darma bakti telah menaikan dan memajukan Pendidikan di Indonesia, alumni UII menjadi Pioneer menegakan pembangunan nasional. Kami berharap dengan pengukuhan ini alumni dapat bersinergi dengan Pemerintah Riau,” ujarnya.
Sementara itu Wakil Rektor UII Rohidin, SH mengungkapkan bahwa UII tidak asing lagi bagi di Sumatera khususnya di Provinsi Riau yang mendapatkan rangking dua kali berturut-turut terbanyak mengirimkan putra putri terbaik untuk belajar di UII.
Ia mengemukakan bahwa UII didirkan di Jakarta yakni 40 hari sebelum kemerdekaan yakni tanggal 8 Juli 1945 dengan nama waktu itu Sekolah Tinggi Islam (STI).
Kata dia, STI saat itu adalah cita-cita luhur melihat ketika itu pendidikan tinggi adalah untuk Hindia Belanda. STI lahir untuk menjadi bukti adanya kesadaran pendidikan di Negeri kita.
“UII dimemiliki alumnii tokoh tokoh nasional seperti Bunghatta yakni bapak Proklamator RI, ada juga M. Room., KH. Wahid Hasyim yang menjadikan UII menjadi basis mengembangkan nasional dan islami. Presiden Soekarno meresmikan menjadi UII pada 10 April 1946 bertempat di daleman pakuwan Jogjakarta. Dari namanya UII memiliki aspek yang dijaga : 1. Aspek universitas pengembangan sains ilmu pengetahuan dan teknologi. 2. Aspek ke Islaman yakni Islam rahmatan Lil alaamin yang merangkul masyarakat. Sekarang UII berkembang pesat tak lepas dari peran support dari alumni, ada 8 fakultas 52 program studi dan 5 program doktor. 1000 dosen, 28 ribu mahasiswa aktif, 109 ribu alumni tersebar di seantero Indonesia. Kami dari alumni UII mengajak bapak ibu untuk mendoakan agar kita Alumni UII selalu eksis Dimasa yang akan datang,” paparnya.
Senada, Gubernur Provinsi Riau juga mengungkapkan bahwa Pelantikan ini sudah beberapakali Provinsi Riau diadakan.
Seperti, Pelantikan ikatan alumni termasuk ITB dan UI juga UGM.
“Kami akan mengurus kerjasama antara UII dengan Pemerintah Provinsi Riau dalam hal ini. Alumni Universitas memiliki peran penting terhadap bangsa dan negara. Karena alumni memiliki dan tempat peran strategis berperan terhadap alamammater. Dalam rangka untuk kemajuan bagi UII juga bagi Bangsa dan negara. Terimakasih kami ucapkan kepada Alumni terhadap peran dan kontribusi pembangunan provinsi dan kab/kota. Provinsi Riau menjadi pusat pembangunan di Indonesia. Pertumbuhan ekonomi Riau tahun 2022 kenaikan 455 % secara parsial berkontribusi terhadap perkonomian nasional. PDRB Riau terbesar kelima atau terbesar diluar pulau Jawa. Investasi di Prov Riau Rp. 82,5 Triliyun. Investasi provinsi Riau efek menciptakan pembangunan ekonomi yang kondusif. Kita mengoptimalkan potensi dan berkolaborasi dengan Sumber Daya Manusia dan Sumber Daya Alam,” jelasnya.
