Sroll Baca Artikel
banner 468x60
BeritaDaerahHukrimKamparKriminalPemerintahanPendidikanPeristiwa

Kasus Prostitusi Online Coreng Nama Kampar, Pj Bupati Kamsol Marah Besar

43
×

Kasus Prostitusi Online Coreng Nama Kampar, Pj Bupati Kamsol Marah Besar

Sebarkan artikel ini
Dr H Kamsol, MM kala mejabat sebagai Pj Bupati Kampar.

Konstan.co.id – Pejabat Bupati Kampar, Kamsol mengaku pritahin atas munculnya kasus prostitusi online yang ada di wilayah Kabupaten Kampar.

Ia juga mengutuk keras jika hal itu terjadi di negeri serambi mekah ini.

banner 468x60

Menurutnya, kasus prostitusi online yang melibatkan anak dibawah umur itu telah mencoreng nama baik Kampar.

‘Kita mengutuk dengan keras karna hal ini terjadi dinegeri yang kita juluki serambi mekah,” ujar Kamsol saat dikonfirmasi Konstan.co.id, Rabu (10/5).

Kamsol mengatakan bahwa dirinya sangat berharap agar persoalan ini dapat dituntaskan secepat mungkin.

Untuk itu, Dia meminta agar penegak hukum bersama OPD saling bekerjasama agar peristiwa tersebut tidak terulang lagi.

“Saya minta aparat penegak hukum bersama dengan OPD terkait Pemkab segera menuntaskan hal ini dan jangan sampai ada lagi di bumi Kampar yang berkah ini,” tegasnya.

‘Tim yustisi kita senantisa melakukan razia terkait dengan pekat, dan ini akan diperkuat lagi karna telah mencoreng nama Kampar apalagi prostitusi online yang melakukan masih anak anak,” ulas Kamsol.

Diketahui, sebelumnya pihak Satpol PP Kampar telah berhasil mengamankan beberapa anak yang masih dibawah umur saat melakukan razia di salah satu penginapan di bangkinang kota.

Dalam razia itu, pihak Satpol PP melakukan pengembangan serta pendalaman pada beberapa anak yang diamankan tersebut.

Menurut pihak Satpol PP, ada empat anak yang berhasil diamankan, diantaranya tiga anak perempuan dan satu orang laki laki.

Dari hasil pengembagan, diduga kuat mereka terlibat prostitusi online.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

banner 468x60 banner 468x60 banner 468x60 banner 468x60
error: Artikel ini diproteksi