Sroll Baca Artikel
BisnisDaerahHukrimPemerintahanPeristiwa

Seorang Bandar Sabu di Salo Kampar Ditangkap Polisi, Ada yang Masih DPO

22
×

Seorang Bandar Sabu di Salo Kampar Ditangkap Polisi, Ada yang Masih DPO

Sebarkan artikel ini
Bandar sabu ditangkap pihak Kepolisian di Desa Salo, Kecamatan Salo, Kampar, Riau.

Konstan.co.id – Seorang pria berinisial IS alias OT (50) ditangkap pihak Kepolisian dari Polres Kampar di Dusun Koto Bangun Desa Salo Kecamatan Salo, Kampar Riau, pada Minggu (15/5/2022) sekira pukul 01.00 WIB.

IS alias OT ini diduga sebagai bandar narkotika jenis sabu sabu.

banner 468x60

Kasat Narkoba Polres Kampar AKP Daren Maysar SH mengungkapkan bahwa terduga merupakan warga Desa Ganting Kecamatan Salo, Kampar, Riau.

Baca Juga

IS ditangkap dengan sejumlah barang bukti yang telah diamankan oleh petugas Kepolisian.

“Dari tangan pelaku ini kita berhasil mengamankan barang bukti berupa 8 paket diduga narkotika jenis Sabu yang dibungkus dengan plastic klip putih bening dengan berat Bruto 10.08 Gram, serta handphone Oppo warna Silver, timbangan digital, 2 sendok sabu dari pipet, kaca pirex, korek api Gas warna biru dan 3 lakban warna kuning,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima konstan.co.id, Selasa (17/5).

Daren mengatakan penangkapan yang dilakukan oleh pihaknya berdasarkan informasi dari masyarakat.

Pihaknya mendapat infomasi bahwa kerap terjadi transaksi sabu di Dusun Koto Bangun Desa Salo, Kecamatan Salo.

“Kita mendapat informasi dari masyarakat, lalu kita melakukan penyelidikan dan berhasil mengamankan satu orang pria yang mencurigakan,” tuturnya.

Pada saat penggeledahan, kata Daren, pihaknya juga turut didampingi oleh aparat desa setempat. IS tak bisa mengelak lantaran pihak Kepolisian menemukan sejumlah barang bukti diduga narkotika jenis sabu yang dibungkus dengan plastic putih bening dan dibalut menggunakan lakban warna kuning.

“Pelaku langsung kita amankan dan dibawa ke Polres Kampar untuk penyelidikan lebih lanjut. Pelaku juga sudah mengakui bahwa barang tersebut milikinya yang ia pesan dari seseorang berinisial R yang saat ini berstatus sebagai DPO,” jelas Daren. (yd)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Artikel ini diproteksi