Menu

Mode Gelap
Kejaksaan Pastikan Dalami Perkara KUR BNI Cabang Bangkinang Kejaksaan Tunggu Hasil Audit BPKP Soal Kasus KUR BNI Bangkinang, Akan Ada Tersangka? Usai Temukan Barang Terlarang di kamar Napi, Kini Modus Penyelundupan Diduga Sabu Pakai Bola Tenis di Lapas Bangkinang Ribuan ikan Mati Massal di Kampar Riau, Masyarakat Merugi, Siapa yang Bertanggung jawab? Mantan Pimpinan Bank BNI Bangkinang Bakal Diperiksa Minggu Depan Soal Perkara KUR? Satgas Penertiban Kawasan Hutan Sita 5.764 Hektare Milik Dulta Palma Group PSIM Yogyakarta Resmi Promosi ke Liga 1 Usai Kalahkan PSPS Pekanbaru

Bisnis

Pariwisata di Indonesia Kembali Bergairah

badge-check


					Ulun Danu Beratan di Bali © Dennis Rochel/Unsplash Perbesar

Ulun Danu Beratan di Bali © Dennis Rochel/Unsplash

Konstan.co.id – Pariwisata di Tanah Air kembali mulai bergairah terutama di April- Mei 2022 yang bertepatan dengan kembalinya dilakukan tradisi mudik.

“Kami melihat April dan Mei bisa dibilang terjadi peningkatan signifikan pada pariwisata (Indonesia). Terlihat dari tingkat pemesanan untuk produk travel yang mengalami kenaikan- kenaikan. Dimulai dari transportasi, baik pesawat, kereta, bus, hingga shuttle terlihat ada peningkatan 40- 56 persen,” kata Chief Marketing Officer (CMO) Traveloka, Shirley Lasmana dalam konferensi pers hybrid bersama Traveloka di Jakarta, Senin (30/5).

Shirley mengungkapkan sejumlah faktor yang menyebabkan wisata kembali bangkit.

Tercatat, kata dia, peningkatan pada pemesanan akomodasi seperti hotel, vila, resort, hingga apartemen hingga mencapai dua kali lipat.

Menurutnya, kembali bergairahnya sektor pariwisata juga berkat kehadiran regulasi dan relaksasi yang disesuaikan dengan penanganan Covid-19 oleh Pemerintah Pusat.

“Peningkatan ke arah positif ini tidak cuma berasal dari wisatawan domestik, tapi juga dari wisatawan internasional. Ini berkat relaksasi regulasi seperti pembukaan batas negara untuk mendukung pemulihan pariwisata,” beber Shirley.

Adapun selain regulasi, cakupan vaksinasi COVID-19 yang melebihi 70 persen juga ikut berpengaruh meningkatkan kepercayaan dan rasa aman para wisatawan untuk melakukan wisata di Tanah Air.

Hal itu disampaikan oleh VP of Commercial Traveloka John Safenson yang menyebutkan cakupan vaksinasi yang sudah baik di Indonesia turut berpengaruh pada peningkatan positif sektor pariwisata.

“Dari data yang ada, saat ini kekhawatiran pelaku perjalanan melakukan wisata sudah cenderung menurun dan minatnya justru menaik. Ini dampak yang kami lihat dalam permintaan konsumen yang masuk ke Traveloka,” jelas John.**

Facebook Comments Box

Baca Lainnya

Kejaksaan Tunggu Hasil Audit BPKP Soal Kasus KUR BNI Bangkinang, Akan Ada Tersangka?

19 Maret 2025 - 07:13 WIB

Usai Temukan Barang Terlarang di kamar Napi, Kini Modus Penyelundupan Diduga Sabu Pakai Bola Tenis di Lapas Bangkinang

10 Maret 2025 - 14:17 WIB

Satgas Penertiban Kawasan Hutan Sita 5.764 Hektare Milik Dulta Palma Group

26 Februari 2025 - 21:01 WIB

Besok Laga Penentu Liga 1, PSPS Pekanbaru vs PSIM

16 Februari 2025 - 18:39 WIB

Kejaksaan Pastikan Dalami Perkara KUR BNI Cabang Bangkinang

16 Februari 2025 - 18:31 WIB

Trending di Berita
error: Mohon Maaf