Menu

Mode Gelap
Kejaksaan Pastikan Dalami Perkara KUR BNI Cabang Bangkinang Turun ke Desa Indra Sakti, Inspektorat Kampar Segera Siapkan Laporan Soal Perhitungan Dari Tenaga Teknis Breaking News, 11 Tahanan Polres Kampar Dikabarkan Kabur Tanggapi Laporan, Kejaksaan Turun ke Desa Kijang Jaya Kampar Kejaksaan Terima Laporan Galian C Diduga Ilegal di Kampar, Sejumlah Saksi Bakal Dimintai Keterangan Wanita Paruh Baya Selundupkan Ratusan Ekstasi di Dalam Bra, Tertangkap di SSK II Pekanbaru Putusan MK, Pasal Penyerangan Kehormatan dalam UU ITE Tak Berlaku untuk Pemerintah dan Badan Usaha

Politik

Sukses Tekan Angka Stunting, Bupati Ingatkan Jangan Lengah

badge-check


					Sukses Tekan Angka Stunting, Bupati Ingatkan Jangan Lengah Perbesar

Konstan.co.id – Kabupaten Bengkalis sukses menekan angka stunting. Dari 21,9 persen di 2021 menjadi 8,4 persen di akhir 2022. Terendah di Provinsi Riau.

Meski capaian prevalensi stunting Kabupaten Bengkalis sudah rendah, bahkan dibawah target nasional. Namun, kita jangan lengah.

Intervensi program dan kegiatan penurunan stunting harus tetap dijalankan secara berkelanjutan.

Intruksi tersebut secara tegas disampaikan Bupati Kasmarni diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Andris Wasono saat membuka Forum Koordinasi Percepatan Penurunan Stunting Kabupaten Bengkalis.

Kegiatan dilaksanakan di Lantai IV Kantor Bupati Bengkalis, Selasa 21 Maret 2023.

Melalui forum yang dilaksanakan, seluruh pemangku kepentingan diminta menyamakan persepsi dan membuat rencana kerja yang lebih cepat, tepat dan terarah.

Peran Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) diminta lebih nyata dalam menjalankan tugas dan fungsinya.

“Kita berharap dengan kinerja dan strategi yang maksimal, di 2024 Kabupaten Bengkalis zero stunting”, harapnya.

Bupati juga mengingatkan tentang pentingnya keakuratan dan keterpaduan data stunting.

Untuk itu, Bupati intruksikan agar TPPS segera menyusun “Satu Data Stunting” sebagai media monitoring dan evaluasi pelaporan.

Terkait upaya penurunan stunting, salah satu cara yang bisa dilakukan dengan memanfaatkan bantuan keungan khusus satu milyar, satu kecamatan, satu desa dan kelurahan.

“Manfaatkan anggaran tersebut secara baik dan tepat sasaran. Salah satunya untuk penanganan stunting”, pesannya.

Sebelum mengakhiri, Bupati turut menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih Forkopimda yang telah memberikan dukungan penuh terhadap penurunan stunting di Negeri Junjungan.

“Terkhusus Pak Dandim 0303 dan Ketua Persit 0303 yang telah menjadi orang tua asuh anak stunting”, ungkapnya.

Sementara itu, mewakili ketua TPPS Kabupaten Bengkalis Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, H Hambali menuturkan berbagai langkah nyata akan terus dilakukan dalam penurunan stunting.

Seperti, pemberian makanan tambahan bagi balita, edukasi gizi seimbang, sanitasi layak bagi keluarga dan ibu hamil.

Edukasi kesehatan reproduksi bagi remaja, keterampilan pengolahan bahan makanan lokal untuk makanan pendamping ASI dan makanan sehat, serta pengecekan rutin bagi ibu hamil.

Facebook Comments Box

Baca Lainnya

Ketua DPRD Kampar Hadiri Safari Ramadhan

7 Maret 2025 - 07:06 WIB

Ketua DPRD Kampar, Ahmad Taridi Dukung Program Bupati

4 Maret 2025 - 23:53 WIB

Ribuan ikan Mati Massal di Kampar Riau, Masyarakat Merugi, Siapa yang Bertanggung jawab?

4 Maret 2025 - 15:49 WIB

Paripurna DPRD Kampar, Bupati Sampaikan Visi dan Misi

4 Maret 2025 - 07:17 WIB

Anggota DPRD RI, Hendry Munief Minta Pemerintah Mengoptimalisasi Sektor UMKM

4 Maret 2025 - 00:10 WIB

Trending di Politik
error: Mohon Maaf