Menu

Mode Gelap
Kejaksaan Pastikan Dalami Perkara KUR BNI Cabang Bangkinang Kalapas Bangkinang Alexander Komitmen Dukung Program Ketahanan Pangan Tak Hadir Diperiksa, Kejaksaan Bakal Layangkan Panggilan Kedua PTPN Soal Perkara Tanah di Desa Indra Sakti Kampar Kapolda Herry Heryawan: Polisi Harus Berani Dikritik Kejaksaan Tunggu Hasil Audit BPKP Soal Kasus KUR BNI Bangkinang, Akan Ada Tersangka? Usai Temukan Barang Terlarang di kamar Napi, Kini Modus Penyelundupan Diduga Sabu Pakai Bola Tenis di Lapas Bangkinang Ketua DPRD Kampar Hadiri Safari Ramadhan

Daerah

Dokter yang Diduga Menyuntikkan Vaksin Kosong ke Siswa SD di Medan Mengaku Khilaf

badge-check


					Dokter yang diduga menyuntikkan vaksin kosong ke siswa SD di Medan mengaku khilaf (Foto: iNews/Yudha Bahar) Perbesar

Dokter yang diduga menyuntikkan vaksin kosong ke siswa SD di Medan mengaku khilaf (Foto: iNews/Yudha Bahar)

Konstan.co.id – Diduga menyuntikan vaksin kosong ke siswa SD, seorang dokter di Medan mengaku khilaf.

Ia meminta maaf kepada seluruh warga atas perbuatan yang dilakukannya.

Dalam konferensi pers yang dilakukan Dirkrimum Polda Sumut, di aula Polres Pelabuhan Belawan, petugas membawa sejumlah barang bukti, seperti sisa alat-alat medis yang digunakan tenaga kesehatan saat melakukan vaksin di sekolah dasar di Kelurahan Martubung, Kecamatan Medan Labuhan, Kota Medan.

Dikutip dari Inews.id Dokter yang diduga melakukan aksi tersebut bernama Gita pun dihadirkan. Dia diketahui merupakan salah satu dokter umum di salah satu rumah sakit swasta Medan.

Selain dokter, petugas juga menghardikan salah satu suster yang diduga juga terlibat dalam kasus suntikan vaksin kosong. Di depan awak media dokter Gita mengaku khilaf dan meminta maaf.

“Saya mohon maaf atas kekhilafan yang saya perbuat ini,” ucap dokter Gita yang didug menyuntikkan vaksin kosong, di Mapolres Pelabuhan Belawan, Jumat (21/1/2022).

Hingga kini petugas masih melakukan penyidikan terkait kasus dugaan suntikan vaksin kosong. Sementara itu status dokter Gita dan suster W masih berstatus saksi.**

Facebook Comments Box

Baca Lainnya

Kalapas Bangkinang Alexander Komitmen Dukung Program Ketahanan Pangan

23 Maret 2025 - 13:01 WIB

Tak Hadir Diperiksa, Kejaksaan Bakal Layangkan Panggilan Kedua PTPN Soal Perkara Tanah di Desa Indra Sakti Kampar

21 Maret 2025 - 13:04 WIB

Kapolda Herry Heryawan: Polisi Harus Berani Dikritik

20 Maret 2025 - 11:25 WIB

Kejaksaan Tunggu Hasil Audit BPKP Soal Kasus KUR BNI Bangkinang, Akan Ada Tersangka?

19 Maret 2025 - 07:13 WIB

Usai Temukan Barang Terlarang di kamar Napi, Kini Modus Penyelundupan Diduga Sabu Pakai Bola Tenis di Lapas Bangkinang

10 Maret 2025 - 14:17 WIB

Trending di Berita